BELAJAR DARI "CAK ININ" MENULIS DAN MENCETAK BUKU ( Resume 2 )
Waktu : Rabu, 7 Oktober 2020
Pukul : 19.00-21.00 Wib
Narasumber : Mukminin S.Pd, M.Pd
Moderator : Sri Sugiastuti
Malam ini sungguh pembelajaran yang luar biasa
kenapa saya mengatakab luar biasa, jika biasanya dalam proses belajar kita
disuguhkan materi – materi teoritis yang dalam kehidupan nyata mungkin belum
pernah kita lakukan, namun malam ini narasumber memberikan pembelajaran dengan
apa yang telah beliau lalui dengan kata lain menceritakan pengalaman bagaimana beliau mulai belajar menulis sampai
menerbitkan buku.
Pak mukminin atau yang sering dipanggil Cakinin sesuai nama blog beliau menjadi narasumber malam ini, beliau membuka pembelajaran dengan kalimat – kalimat hebat yang membakar semangat saya untuk bisa menjadi seorang penulis buku, “Tiada kata terlambat untuk menjadi seorang penulis. Sebaik-baiknya manusia adalah yg mau berubah ke arah kebaikan dalam segala hal dan bermanfaat bagi orang lain. Karena Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum, kalau kaum itu tidak mau merubahnya sendiri. kalimat – kalimat ini yang di tuliskan beliau pertama memulai pembelajaran sangat luar biasa, Tulisan – tulisan beliau sangat menarik untuk dibaca kita bisa melihat lebih lengkap tulisan beliau di alamat blog cakinin.blogspot.com
Dalam pembelajaran malam ini saya menarik kesimpulan dari pemaparan Narasumber seperti berikut ini :
1. Awal mula menulis
Ternyata menulis adalah sesuatu kegiatan yang menyenangkan dan bisa menjadi tambahan penghasilan, menyenangkan dimana jika tulisan kita mampu di muat di surat kabar atau diterbitkan menjadi buku sesuatu yang indah dan tak bisa di ungkapkan dengan kata – kata akan jauh lebih menyenangkan jika hasil tulisan kita bisa dijadikan penghasilan tambahan apapun bentuk tulisan kita jika nantinya berkualitas pasti akan mempunyai nilai jual. Menjadi seorang penulis tidak mengenal usia, baik kalangan muda maupun tua jika ada kemauan dan tekad yang kuat maka insya Allah akan dimudahkan dalam menulis dan menerbitkan buku,
Pengalaman Bapak Mukminin S.Pd, M.Pd yang bisa menerbitkan buku – buku di usia 54 tahun dimulai dari bertemu dengan murid beliau yang seorang penulis yang mengajaknya untuk ikut workshop di PBG Bojonegoro, selanjutnya mengikuti kuliah online bersama omjay, setiap hari beliau menulis dengan niatan tulisan yang bermanfaat untuk orang lain. Dari pengalaman tersebut banyak pelajaran yang bisa kita ambil untuk memulai menjadi seorang penulis, semisalnya umur di usia yang tidak muda lagi menulis masih mampu dilakukan, jadi tidak ada alasan berapapun usia kita menulis tetap bisa dilakukan, kemudian kesibukan juga tidak menjadi penghalang bagi Bapak Mukminin dalam menulis, jadi jika ingin menjadi seorang penulis apapun pekerjaan kita terlebih lagi kita seorang guru menulis itu pasti bisa walaupun kita memiliki beragam kesibukan.
Mengutif kalimat bijak omjay “menulislah setiap hari dengan hati, buktikan apa yang terjadi“ rasanya kalimat ini akan menjadi kalimat pembakar semangat para penulis pemula seperti saya karena banyak penulis hebat yang muncul dari Belajar Menulis bersama Om Jay. Ini dibuktikan dengan mengalir derasnya pencetakan buku hasil dari belajar menulis yang dilaksanakan yang saat ini sudah memasuki gelombang yang ke 16. Diikuti juga lahirnya penulis – penulis hebat yang seiring berjalannya waktu akan meramaikan jagad maya melalui blog – blog yang berkualitas dan buku – buku yang nantinya akan menjadi best seller.
2. Menerbitkan Buku
Menulis dan menulis apapun itu tulislah, kalimat bijak malam ini yang terus saya renungkan narasumber di usia yang tidak muda lagi sangat produktif dalam menerbitkan buku dalam hitungan bulan saja dari mengenal dunia menulis dan ngeblog banyak buku yang sudah beliau tulis hebatnya lagi beliau sudah mampu membuka usaha percetakan untuk menerbitkan sebuah buku. Sangat luar biasa dimana hal yang diawali dengan kegiatan sederhana bisa menjadi rizky yang melimpah bagaimana tidak seorang penulis yang tadinya tidak pernah menerbitkan buku di usia mudanya saat usia sudah menginjak 50 tahunan barulah cakinin menerbitkan buku sekaligus memiliki percetakan.
Di akhir pemaparan hasil pembelajaran malam ini, mengutip apa yang disimpulkan oleh Cakinin jika ingin jadi penulis sukses ikuti tips berikut :
N M A T M I :
1. NIAT KUAT DAN NEKAD ( Nawaitul) menulis itu berbagi ilmu dan pengalaman / menulis itu ibadah
2. MENCARI MENTOR
•Carilah pembimbing penulis sukses,
• Kalau ingin sukses bergaullah dengan orang sukses ( kalau ingin wangi bertemanlah dengan bakul minyak wangi)
3. A T M
AMATI (amati penulis sukses / mentor, cara dan gaya penulisannya)
TIRU
•Tiru / ikuti apa dan bgmn yang dilakukan penulis sukses / mentor.
• Tiru dalam arti meniru dengan modifikasi. Judul boleh sama, isi dan penyampaian pasti berbeda
MANUT
• Ikuti semua intruksi yg disarankan mentor, apa yang dilakukan mentor sampai jadi penulis sukses.
• Ikuti bagaimana cara menerbitkan buku ke penerbit
Akhirnya penulis dalam resume kedua malam ini mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Mukminin selaku narasumber, ibu sri sugiastuti sebagai moderator dan terkhusus kepada Omjay selaku inspirator.
Hormat saya Budi Idris, penulis pemula yang baru belajar menulis...
sangat bagus..teruskan.salam sukses
BalasHapusMakasih mas Ahsanuddin
BalasHapusLengkap resume nya pak.
BalasHapusTetap semangat dalam menulis.
Keren Pak.
BalasHapusLengkap resumenya. Salam semangat berkarya ....
BalasHapuskeren pak
BalasHapusParafrase yg bpk buat sngt bagus, salam literasi...
BalasHapusKeren lanjut menulis bu
BalasHapusMaaf pak.Idris kliru Bu. Lebih tambahkan.foto.dan buku2.adih bisa diedit
BalasHapusOk makasih pak masukannya kedepannya mudah - mudahan bisa lebih baik
Hapus